Review Film " Duka Sedalam Cinta " (Part 2)

by raahmii 08.13 0 komentar aquino umar asma nadia duka sedalam cinta dukung film islam indonesia film duka sedalam cinta film indonesia film islami Hamas Syahid Izzuddin helvy Tiana Rosa masaji review duka sedalam cinta

kelanjutan dari postingan sebelumnya part 1..

saya jarang menemukan film yang seperti ini,
film yang banyak pesan moralnya,
film yang mengandung pesan tentang kehidupan di dunia dan di akhirat,
film yang bahkan baru kali ini saya menemukan tidak ada adegan mesra-mesra an, sentuh-sentuhan,
pokoknya no touch antar pemain,
keren salut pokoknya,
no touch yang dimaksud adalah tidak ada adegan bersentuhan antara yang bukan mahramnya,
jarang ada bahkan GAK PERNAH ADA "mungkin"
dan film ini juga menceritakan tentang kecintaan terhadap keluarga, teman, bahkan alam,
siapapun dan umur berapapun boleh menonton film ini,
ditambah lagi dengan pemandangan pulau Widi halmahera selatan yang sangat memanjakan mata kita saat menontonnya,

filmnya klimaks di tengah 😭😭😭 , dakwahnya kerasa banget ngena, tanpa menggurui sedikitpun, adegan antara dek manis sama mas gagah juga chemistry nya kerasa banget walaupun tidak ada kontak fisik diantara keduanya 👍
Dan film ini bercerita tentang bagaimana takdir berbicara


Mas Fisabilillah :
apakah esok kelak kala matahari terbit kita masih hidup, apakah esok orang-orang yang kita cintai masih ada di sisi kita 😢 ,

Banyak pesan yang disampaikan dalam film ini,
Gak sia-sia nunggu kurang lebih setahun,

Finally!!! Apapun bisa terjadi,
Senang akhirnya bisa nonton ini,
Kapan lagi bisa ngaji bareng di bioskop pas adegan ngaji juga pastinya 😂 ,

alur ceritanya,
membuat kita mengingat kembali akan cerita KMGP,
dan orang yang baru menonton pun tetap bisa memahami jalan ceritanya ketika menonton DSC,
film yang sangat mendidik dan inspirasi.



kenapa kalian harus menonton film ini??????
pertama karena ini kelanjutan dari ketika mas gagah pergi,
film bergendre islami, unik, kece, seru, pemainnya luar dalam baik,

pokoknya film ini cocok untuk kita-kita yang katanya kids jaman now, ini film kekinian, udah gak jaman film yang berbau kebaratan, atau bahkan sedikit sekali nilai moralnya,

yuk dukung film islami

jangan sampai film baik kalah dengan film yang kebanyakan merusak moral,
kalau bukan kita yang dukung siapa lagi :)